07 Juni 2023

Kelapa Sawit adalah bahan ajaib dalam segala hal mulai dari biskuit hingga sampo. Buah ini dapat diperas untuk menghasilkan jenis minyak yang sangat istimewa yang membuat kue lebih sehat, sabun lebih berbuih, dan keripik lebih renyah. Minyak kelapa sawit bahkan bisa membuat lipstik lebih halus dan membuat es krim tidak meleleh. Karena kualitas yang menakjubkan ini, orang-orang datang dari seluruh dunia untuk membeli buah dan minyaknya.

Buah pohon kelapa sawit (Elaeis guineensis), yang tumbuh di iklim tropis, mengandung minyak nabati paling serbaguna di dunia. Ini dapat menangani penggorengan tanpa merusak, dan menyatu dengan baik dengan minyak lainnya. Kombinasi dari berbagai jenis lemak dan konsistensinya setelah disuling membuatnya menjadi bahan yang populer dalam makanan panggang kemasan. Biaya produksinya yang rendah membuatnya lebih murah daripada minyak goreng seperti biji kapas atau bunga matahari.

Bagaimana minyak kelapa sawit menyusup ke setiap sudut kehidupan kita? Tidak ada satu inovasi pun yang menyebabkan konsumsi minyak sawit melonjak. Sebaliknya, itu adalah komoditas yang sempurna pada saat yang tepat untuk industri demi industri, yang masing-masing mengadopsinya untuk menggantikan bahan dan tidak pernah kembali.

Pada saat yang sama, negara produsen memandang kelapa sawit sebagai skema pengentasan kemiskinan, sementara organisasi keuangan internasional memandangnya sebagai mesin pertumbuhan ekonomi berkembang. Dana Moneter Internasional (IMF) telah mendorong Malaysia dan Indonesia untuk menghasilkan lebih banyak.

Dominasi dunia minyak kelapa sawit adalah hasil dari beberapa faktor:

1.  Minyak kelapa sawit menggantikan lemak yang kurang sehat dalam makanan di barat.
2. Produsen telah mendorong untuk menjaga harga tetap rendah.
3. Telah menggantikan minyak yang lebih mahal dalam produk perawatan rumah dan pribadi.
4. Lagi-lagi karena murah, banyak dipakai sebagai minyak goreng di negara-negara Asia.

Sumber : Theguardian.com