WAKIL KETUA APINDOSU USLI SARSI APRESIASI PERKEBUNAN SAWIT BERSERTIFIKASI RSPO MENINGKAT
17 November 2023
Wakil Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Sumatera Utara (APINDOSU), bidang perkebunan dan pertanian Usli Sarsi optimis lahan perkebunan sawit dan industri sawit di Indonesia yang bersertifikasi dan anggota The Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) semakin banyak.
"Semakin banyak lahan perkebunan sawit dan industri sawit bersertifikasi RSPO menunjukkan Indonesia serius dalam melakukan pembenahan," ungkap Usli yang dihubungi melalui telepon selular, Sabtu (11/11).
Berdasarkan data yang dikeluarkan Transformasi Pasar RSPO, tahun 2022 areal Sertifikasi RSPO Indonesia bertumbuh sebesar 4% dan terus bertumbuh 6% lagi sejak Januari hingga September 2023, ini berarti ada 2,5 juta hektar lahan, termasuk lahan perkebunan dan daerah bersertifikat petani kecil mandiri (ISH). Pada periode Januari-Oktober 2023 kembali terjadi peningkatan hingga 19%. Peningkatan ini tidak terlepas dari meningkatnya produksi dan konsumsi minyak sawit bersertifikat.
"Banyak industri yang siap menerima standar keberlanjutan global RSPO. Ini kabar mengembirakan. Dengan begitu hasil produksi sawit Indonesia makin dapat bersaing dan dipercaya, tidak saja di dalam negeri tapi juga luar negeri," jelas Usli.
Masih dari data yang dikeluarkan Transformasi Pasar RSPO kata Usli, tahun 2022 ada 25 pabrik baru telah disertifikasi sesuai dengan Prinsip dan Kriteria (P&C) Standar RSPO, dengan jumlah yang terus bertumbuh sebanyak 18 unit baru lagi pada kuartal ketiga 2023.
"Saya sangat mengapresiasi semakin banyak perkebunan sawit dan industri sawit bersertifikasi," tegasnya.